Pada 21 – 25 November 2016, Prodi Tekni Arsitektur Universitas Negeri
Semarang melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL). Kegiatan ini
merupakan salah satu mata kuliah yang ditempuh pada Semester 7. KKL
memiliki fungsi sebagai bentuk studi lapangan, dimana setiap mahasiswa
dapat belajar dan memiliki pengalaman ruang dan aktivitas. Selain itu
juga dapat belajar penerapan-penerapan beragam desain arstektur, baik
bertema modern maupun bertema heritage. KKL yang dilaksanakan pada Tahun
2016 ini diikuti oleh 32 orang mahasiswa Angkatan 2013 (sebagian 2012)
dan 2 orang dosen pendamping dengan tujuan 3 negara, yaitu Malaysia,
Singapura dan Indonesia. Kegiatan di Malaysia meliputi : Studi lapangan
Kawasan Putra Jaya, Studi lapangan kawasan KLCC dan kunjungan ke Jurusan
Arsitektur – Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM). Di Arsitektur UKM,
Tim KKL diterima langsung oleh Ketua Jurusan Arsitektur UKM, Dr. Mohd
Farid dan dosen senior Dr. Ismar Usman beserta dosen jurusan. Selain
menjelaskan program pendidikan, tim KKL juga diberikan kesempatan
mengunjungi studio, laboratoriu dan galeri pameran.
Kegiatan di Singapura meliputi: Studi di URA (Urban Redeveopment
Authority), Studi di (NLB) National Library Building, Studi di Kampong
Glam dan Heritage Centre, Studi Lapangan di Kawasan Merlion Park serta
Kunjungan ke WOHA Architect dengan mengikuti presenstasi proyek-proyek
terbaik WOHA yang dipandu oleh Phua Hong Wei (arsitek). Sedangkan di
Indonesia, kegiatan KKL adalah studi lapangan pengembangan kawasan baru
di Pulau Batam dan sekaligus sebagai penutup serangkaian kegiatan KKL
Prodi Teknik Arsitektur 2016.
Sebelumnya juga telah dilaksanakan KKL dalam negeri oleh Tim KKL
lain, dengan tujuan Waerebo (NTT) dan Bali. Di Waerebo, tim melakukan
setudi tentang kawasan adat sebagai input wawasan vernakular, sedangkan
di Bali, melakukan kunjungan ke Desa Panglipuran dan Maya Ubud Resort.
KKL dilaksanakan pada 14 – 20 November 2016 diikuti oleh 13 orang
mahasiswa dan 2 orang dosen pendamping.